Strategi Forex Menggunakan Moving Average 200

Strategi trading menggunakan indikator Moving Average 200 adalah salah satu strategi forex trading yang bisa meraih ratusan pip perbulan. Tidak percaya,mari kita bahas.

Dengan bantuan indikator MA 200 kita bisa melakukan entry buy pada swing Low, dan entry sell pada swing high.

Anda pasti sepakat, yang membuat para trader pemula bingung adalah mereka tidak tahu dan tidak bisa mengidentifikasi pasar yang akan naik atau pun akan turun.

Nah, MA 200 adalah salah satu indikator forex yang dapat membantu Anda.

Mengapa MA 200? Mengapa tidak menggunakan periode lainnya seperti MA 100, atau MA 50 atau MA 20 atau MA 10?

Karena MA 200 adalah salah satu indikator forex sangat populer digunakan oleh banyak trader dan itulah mengapa kita menggunakan MA 200.

Inilah yang perlu Anda ketahui tentang MA 200:

• Saat harga berada di bawah MA 200, trend harga cenderung downtrend

• Saat harga berada di atas MA 200, trend harga cenderung uptrend.

Strategi Trading Forex Moving Average 200 dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Strategi trading MA 200 adalah strategi forex multi-time frame yang berarti Anda perlu melihat grafik harian (D1), grafik 4 jam (H4) dan grafik 1 jam (H1).

Berikut adalah langkah-langkah untuk Trading menggunakan Moving Average 200:
1. Pertama, masukan MA 200 pada grafik D1. Lihat apakah market cenderung uptrend atau downtrend. Grafik Harian (D1) menentukan tren utama.
2. Berikutnya Anda beralih ke grafik 4 jam dan melihat di mana MA 200, apakah trendnya sama dengan trend yang ada pada grafik harian?
3. Jika demikian sama, selanjutnya Anda beralih ke grafik 1 jam dan memeriksa apakah grafik 1 jam berada di tren yang sama dengan D1 dan H4?
4. Fungsi dari grafik H1 sebagai pantauan dimana kita bisa melihat level entry. Ingat, jika kita akan open posisi, pastikan dulu trend pada grafik H1 juga sama dengan grafik D1 dan H4.
5. Berikutnya, kita lakukan untuk “buy on dips” dan “sell on ralies”.

Indikator Moving Average 200 pada Grafik D1
Langkah 1: Periksa tren MA 200 di Grafik D1
Indikator Moving Average 200 pada Grafik H4
Langkah 2: Periksa tren MA 200 di Grafik H4
Indikator Moving Average 200 pada Grafik H1
Langkah 3: Periksa tren MA 200 di Grafik H1

Langkah 1: Periksa grafik harian (D1), apakah tren naik atau turun?
Langkah 2: Periksa grafik 4 jam (H4), apakah tren sama seperti pada grafik harian?
Langkah 3: Periksa grafik 1 jam (H1), apakah tren sama seperti dalam H4 dan D1?
Langkah 4: Tunggu harga mendekati ke MA 200 dan entry posisi ketika harga memantul / bounceback pada MA 200.

Berikut adalah strategi trading forex dengan memanfaatkan bounce atau pantulan pada garis Moving Average 200:
• Cara terbaik adalah dengan menggunakan pergerakan harga dengan melihat pola candlestick reversal.
• Setelah Anda mendapatkan konfirmasi dari pola candle bearish reversal (untuk downtrend), tempatkan order stop sell 3-5 pips di bawah harga terendah dari candlestick tersebut atau
• Setelah Anda mendapatkan konfirmasi dari pola candle bullish reversal (untuk uptrend), tempatkan order stop buy 3-5 pips di atas harga tertinggi dari candlestick tersebut.
• Stop loss harus ditempatkan minimal, 10-15pips di luar garis MA 200.
• Menggunakan harga swing low dan swing high pada time frame 1 jam sebagai level take profit target Anda.
• Untuk mengelola posisi perdagangan Anda menjadi menguntungkan, gunakan teknik trailing stop di mana Anda memindahkan stop loss Anda dan di belakang swing high atau swing low ketika harga telah rally dan posisi anda dalam kondisi plus.

Kelemahan Strategi Trading Forex Moving Average 200

• Apa yang terjadi jika tren 1 jam berbeda dari 4 jam dan juga Harian? Nah, tunggu sampai trend pada time frame 1 jam sama dengan trend yang ada pada 4 jam dan Harian. Ingat harus sama, jangan pernah anda terburu-buru membuka posisi jika trend pada ketiga time frame tersebut belum sama.
• Apa yang terjadi jika trend 4 jam dan 1 jam yang sama namun Harian yang berbeda? Jawaban yang sama seperti di atas: Tunggu sampai dari ketiga time frame menunjukan trend yang sama.

Jadi, Strategi Trading menggunakan Moving Average 200 ini merupakan salah satu teknik trading yang sederhana yang memanfaatkan swing high dan swing low pada trend.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini