Cara Memilih Mata Uang Terbaik Di Pasar Forex

Date:

Mengapa penting untuk mengetahui investasi yang tersedia dalam cara memilih mata uang forex yang ada? Kita semua menghabiskan banyak waktu untuk mempelajari seluk-beluk tentang pasar forex dan memahami setiap karakteristik dari setiap mata uang untuk satu tujuan, kita ingin mencari uang dalam pasar trading ini. Mengetahui apakah anda dapat berinvestasi dalam bentuk futures contract, dana yang langsung diperdagankan di pasar bursa (real market) atau pada pasat spot contract.

Cara Memilih Mata Uang Terbaik

Lalu, pasangan mata uang apa saja yang terbaik untuk ditradingkan pada pasar forex? Bagaimana cara memilih mata uang forex? Dan kenapa memilih pasangan mata uang menjadi hal yang penting? Kita sepakat bahwa tujuan kita investasi di pasar forex adalah mencari uang dan mendapatkan keuntungan. Salah satu cara untuk mendapatkan keuntungan profit yang berlimpah tentunya juga didasari dari faktor memilih pair yang tepat dan memiliki presentase profit yang besar.

Cara Memilih Mata Uang

Di bawah ini kita akan melihat list dari setiap ketertarikan para pelaku pasar pada setiap mata uang dalam bentuk presentase. Cara Memilih Mata Uang Dolar AS tentu memiliki presentase yang lebih tinggi dibanding mata uang lainnya karena digunakan sebagai konversi mata uang lain disetiap transaksi antar Negara. Hal tersebut mempengaruhi pergerakan Dolar AS sehingga memiliki pergerakan yang tinggi. Berikut list mata uang yang bias ditradingkan di pasar forex.

Amerika

  • US Dollar (USD) : 84.9%
  • Canada Dollar (CAD) : 5.3%
  • Mexico Peso (MXN) : 1.3%
  • Brazilian Real (BRL) : 0.7%

Eropa

  • Euro : 39.1%
  • British Pound : 12.9%
  • Swiss Franc (CHF) : 6.4%
  • Swedish Krone (SEK) : 2.2%
  • Danish Krone (DKK) : 0.6%
  • Russian ruble (RUB) : 0.9%
  • Polish zloty (PLN) : 0.8%
  • turkish new lira (TRY) : 0.7%
  • Hungarian forint (HUF) : 0.4%
  • Czech koruna (CZK) : 0.2%

ASIA

  • Japanese Yen (JPY) : 19%
  • Hong Kong Dollar (HKD) : 2.4%
  • South Korean Won (KRW) : 1.5%
  • Singapore Dollar (SGD) : 1.4%
  • India Ruppe (INR) : 0.9%
  • New Taiwan Dollar (TWD) : 0.5%
  • Chinnese Renminbi (CNY) : 0.3%
  • Thai Baht (THB) : 0.2%

Pasific dan Afrika

  • Australian Dollar (AUD) : 7.6%
  • New Zealand Dollar (NZD) : 1.6%
  • South African Rand (ZAR) : 0.7%

Nah pada list diatas kita bisa lihat mata uang mana yang memiliki presentase tinggi dari mata uang lainnya. Hal tersebut adalah memperlihatkan seberapa besar mata uang tersebut digunakan dalam perdagangan dan transaksi internasional. Lalu, apa kegunaan mengetahui presentase tersebut ?

Tentu saja jika kita bisa melihat pasangan mata uang mana yang memiliki peluang keuntungan lebih banyak. Semakin pasangan mata uang tersebut digunakan dalam transaksi global, maka pergerakan pair tersebut pasti akan memiliki kecenderungan pergerakan yang tinggi. Di pasar forex mendapatkan pergerakan yang tinggi pada suatu pair merupakan salah satu faktor dalam mendapatkan keuntungan yang berlipat.

Nah sekarang tinggal anda bagaimana mencari karakteristik dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi setiap pergerakan mata uang tertentu. Pastikan cara memilih pasangan mata uang yang sudah benar-benar anda mengerti karakteristik-nya, selain mempermudah Anda dalam menganalisa pergerakan mata uang tersebut, tentu peluang profit akan jadi lebih besar bukan ?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More like this
Related

Mengenal Mata Uang China Yuan – CNY

Mata uang China Yuan sering dianggap sebagai mata uang...

Cara Menentukan Risk Reward Ratio (RRR)

Bagaimana cara menentukan risk reward ratio menggunakan strategi price...

Strategi Forex Menggunakan Moving Average 200

Strategi trading menggunakan indikator Moving Average 200 adalah salah...

Pengaruh Kebijakan Fiskal Terhadap Mata Uang

Kebijakan fiskal ditentukan oleh pemerintah, untuk menetapkan jumlah uang...
Exit mobile version